Prinsip Dasar dan Etika Pendaki Gunung

Prinsip Dasar dan Etika Pendaki Gunung

•        Jangan Lupa Untuk Berdoa

Salah satu hal yang sangat penting dari sebuah perjalanan selain niat adalah do’a berdoa adalah hal yang wajib dilakuan setiap manusia yang ber agama karena segala sesuatunya adalah kehendak tuhan maka memintalah padanya berdoa agar di selamatkan sampai tujuan dan pulang dengan selama.

•        Jangan Menganggap Remeh

Pendaki yang mengangga remeh segala sesuatu yang akan di hadapi adalah pendaki yang sombong dan angkuh, tatkala akan ada hal yang akan di hadapi saat pendakian berlangsung, hal-hal yang akan membuat menyesal telah mengangap remeh di antaranya adalah keurangnya bahan makanan atau logistik dan air karena dua hal itu sangan penting dalam pendakian oleh karenanya Jangan lupa untuk membawa perbekalan selengkap mungkin karena kita tidak pernah tau apa yang akan kita hadapi dan alam itu sulit untuk di prediksi.

•        Jangan Buang Sampah Sembarangan

Bukan hanya pecinta alam yang harus menjaga alam, penikmat, dan penggiat alam pun harus menjaga alam apa lagi kebersihan nya jangan membuang ampah apa lagi sampah pelastik di gunung, jikalau mau naik gunung kalin harus bawa pelastik sampah untuk membawa turun kembali sampah yang kalian bawa dari rumah.

Gunung bukan tempat baung sampah gunung tempat menghirup udara segar dan lestarikanlah ingat anak cucu kita nanti supaya mereka tau dan bisa merasakn bahwa negri ni masih punya potensi alam yang bagus nan indah. 

•        Jangan Merusak

Banyak dari pendaki yang suka iseng saat mendaki diantaranya mencoret-coret aksi kampugan ini sangat memalukan apa gunanya coretan itu toh yang lihat dan baca hanya sekedar dan tidak mengingatnya, jadi jangan mencoret-coret di gunung. Mendaki adalah hal yang menyenangkan namun ingat selalu ada batasan di dalam nya.

•        Dilarang Mengambil Apapun Kecuali Gambar

Saat di gunung kamu tak boleh mengambil apapun kecuali gambar. Termasuk membawa bunga edelweis yang ada di atas gunung. Jika sampai ketahuan oleh petugas biasanya akan disuruh mengembalikan keatas

Pendaki gunung itu penikmat alam dan pelestari alam bukan perusak dan pengotor alam jadi jangan melaukan hal-hal yang sifat nya merusak alam nan indah permai, jikalau melihat pendaki lain merusak dan mengambil sesuatu dari alam tegur dengan baik-baik agar mereka mengerti.

•        Jaga Perilaku dan janga berbicara yang tidak baik/ tidak sopan

Sangat di tekan kan untuk menjaga sikap apa lagi bicara yang tidak-tidak saat di gunung.

Seperti berbicara kotor dan berteriak teriak saaat melakukan pendakian sangat lah tidak sopan dan tidak etis itu sangat menggangu pendaki lain dan sekitar nya.

Beberapa waktu lalu juga ada tindakan konyol dari pendaki yang mengubah arah alat yang digunakan untuk mendeteksi aktivitas gunung Merapi sehingga alat yang digunakan untuk mendeteksi aktivitas gunung tersebut menjadi tidak berfungsi. Pendaki sejati tidak akan melakukan hal-hal bodoh semacam ini.

•         Jangan Terlalu jauh dengan Teman satu tim

Ini yang sering terjadi ketika kamu melakukan pendakian ada lyrik lagu yang berbunyi “Berbagi waktu dengan alam kau akan tau siapa dirimu yang sebenar nya”

maksudnya adalah kamu akan tau karakter kamu saaat mendaki egois atau tidak dan lain-lain. Banyak yang meninggalkan teman satu tim nya di belakang lantaran teman nya tidak kuat atau tidak sanggub berjalan terus, oleh karenya kondisi fisik setiap orang berbeda-beda jadi kamu jangan terlalu jauh dengan teman mu apa lagi meninggalkan nya di belakang sendiri sangat tidak etis dan tidak baik. Usahakan kamu memberi semangat pada teman yang sedang kecapean atu mengajak nya berbincang-bincang agar dia lupa dengan rasa lelah nya.

•        Simpan Sendiri Apa Saja Kejadian Aneh/Mistik Yang Kamu Rasa Hingga Turun

Ingat didunia ini buakan Cuma manusia hewan dan tumbuhan saja yang hidup tetapi juga ada makluk yang kita tidak bisa lihat namun mereka bisa melihat kita. Begitupun di gung banayak hal yang kita tidak tahu dan rasa saat di sana ada pun kejanggalan yang akan menghampiri kita jika kita semberonoo dan tidak sopan.

Jika kalian merasakan hal janggal di sana kalian harus menahan nya sendiri dan jangan beri tahu teman kalian tentang apa yang kalian rasaakan dan lihat, kenapa demikian jika kalian memberi tau teman kalian tentang apa yang kamu rasakan dan lihat kalian dapat menjatuhkan mental teman kalian dan akan panik membuat nya sok dan keadaan menjadi lebih kacau dari sebelum nya jadi jika merasakan hal demikan kalian haru menahannya sendiri dan jiak aingin bercerita kaian ceritakan pas selesai pendakian.

•        Sebaiknya Tidak Membuat Api Unggun

Saat mendaki gunung sangat tidak disarankan untuk membuat api unggun. Membuat api unggun hanya boleh dilakukan saat camping ceria. Itupun dengan catatan bahwa api unggun dibuat di daerah yang cukup lapang dan jauh dari pohon

Banyak yang berdalih bahwa api unggun dibutuhkan untuk mengangatkan badan. Menghangatkan badan bisa dilakukan dengan banyak cara antara lain membuat minuman hangat menggunakan kompor gunung atau parafin. Sebisa mungkin untuk tidak membuat api unggun saat mendaki gunung

•        Patuhi Himbauan Petugas

Sebelum melangkahkan ke pintu gerbang pendakian, pastikan bahwa kamu sudah mendafarkan diri ke petugas. Jangan menjadi pendaki ilegal. Hal ini untuk kebaikanmu sendiri

Beberapa gunung hanya boleh didaki sampai di area tertentu dan tidak boleh sampai ke puncak. Kalau ada himbauan agar tidak melakukan pendakian sampai ke puncak, sebaiknya jangan diabaikan karna pasti ada maksud tertentu dari himbauan tersebut. Bisa jadi, kondisi gunung yang terlalu aktif membuat petugas menghimbau pendaki untuk tidak melakukan pendakian sampai ke puncak.

•         Jangan istirahat terlalu lama

Sudah pasti mendaki adalah hal yang sangat melelah kan membayangkan nya saja sudah melelahkan apa lagi pas mendaki, ingat jika lau capek jangan terlalu lama duduk atau tiduran itu akan membuat ada malas untuk berjalan lagi sebisamungkin atur pernafasan kamu agar tidak terlalu capek dan berfikir positif bahwa kamu pasti bisa sampai dan jangan sampai kamu egois.

Baca juga artikel berikut :

1. >> Penyebab Kematian Pendaki Gunung <<

2. >> Gerakan Peduli Sampah Indonesia <<

3. >> Milad Pendaki Gunung Indonesiahttps://tehnikpendaki.blogspot.co.id/ <<

Di Tulis Oleh : Bagas Budi Satria

Di Unggah Disunting Oleh : Rahmat Winarno

Di Dukung Oleh : 

Blibli.com - Belanja Online Murah - Bisa Cicilan 0% Free Ongkir